Tanya-Jawab AIDS No 7/Mei 2013
Pengantar. Tanya-Jawab ini adalah
jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan yang dikirim melalui surat, telepon,
SMS, dan e-mail. Jawaban disebarluaskan tanpa menyebut identitas yang bertanya
dimaksudkan agar bisa berbagi informasi yang akurat tentang HIV/AIDS. Yang
ingin bertanya, silakan kirim pertanyaan melalui: (1) Surat ke LSM ”InfoKespro”, PO Box 1244/JAT, Jakarta
13012, (2) Telepon (021) 4756146, (3) e-mail aidsindonesia@gmail.com, dan (4) SMS 08129092017. Redaksi.
*****
Tanya: (1) Apakah risiko
terular HIV rendah kalau vagina PSK tidak becek? (2) Apakah risiko tertular IMS
atau HIV tetap ada biar pun hubungan seksual dilakukan dengan perempuan muda dan bugar, seperti mahasiswi
atau cewek SPG, yang bukan dari kalangan PSK? (3) Bagaimana menghindari IMS
atau HIV melalui hubungan seksual dengan PSK atau bukan PSK karena saya sudah
kecanduan seks?
Via
SMS
(6/5-2013)
Jawab: (1) Biar pun vagina
pekerja seks komersial (PSK) yang Anda kencani tidak, maaf, becek, tapi penis
Anda bersentuhan dengan vagina jika Anda tidak memakai kondom sehingga terjadi
gesekan yang bisa menimbulkan luka. Melalui luka-luka ukuran
mikroskopis (hanya bisa dilihat dengan mikroskop, sebagai conton jika Anda
gosok gigi terasa perih di gusi ketika berkumur) itulah kemungkinan HIV masuk
ke tubuh Anda. Selain itu di dalam vagina ada cairan yang bersentuhan langsung
dengan penis Anda karena penis tidak ’dibungkus’ dengan kondom.
(2) Risiko tertular HIV terkait erat
dengan perilaku orang per orang bukan kelompok atau kalangan tertentu. Seorang PSK pun bisa tidak berisiko terular HIV kalau dia hanya melayani
laki-laki yang memakai kondom ketika sanggama. Sebaliknya, ’mahasiswi’ atau
’cewek SPG’ bisa berisiko tertular HIV kalau mereka melakukan hubungan seksual
tanpa kondom dengan laki-laki yang berganti-ganti. Ada kemungkinan salah satu
dari laki-laki yang mereka layani tanpa kondom mengidap HIV/AIDS sehingga
mereka berisiko tertular HIV.
(3) Ya, silakan menikah dengan perempuan
yang tidak mengidap HIV/AIDS agar kecanduan seks Anda bisa disalurkan tanpa ada
risiko tertular IMS (infeksi menular seksual, seperti GO, sifilis, virus
hepatitis B, dll.) dan HIV/AIDS.***
. - AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkunjung ke situs AIDS Watch Indonesia.
Silahkan tinggalkan pesan Anda untuk mendapatkan tanggapan terbaik dari pembaca lainnya, serta untuk perbaikan ISI dan TAMPILAN blog ini di masa mendatang.